Abdurrahman bin Auf

 Ala Sahabat Abdurrahman Bin Auf ...

Dari Kisah Ini mari kita Petik pelajaran nya 
Abdurrahman bin Auf adalah sahabat Nabi ﷺ yang super kaya, dermawan, dan dijamin masuk surga. Tapi tahukah kamu... beliau pernah mencoba jadi miskin?

Iya, niatnya tulus. Ia ingin meringankan hisabnya di akhirat. Karena ia tahu, harta yang banyak itu bukan cuma nikmat, tapi juga tanggung jawab yang besar.

Suatu hari, ia melihat banyak kurma busuk menumpuk di pasar Madinah—tak laku, tak berguna, dan hanya memenuhi gudang. Ia pun membelinya semua, dengan harga normal. Rencananya? Ia jual ulang kurma itu dengan harga tinggi agar tidak laku, lalu uangnya habis, dan dia bisa hidup lebih sederhana.

Tapi yang terjadi justru sebaliknya.

Beberapa hari kemudian, datanglah utusan dari Yaman. Negeri mereka sedang kena wabah, dan tabib di sana bilang bahwa kurma busuk bisa dijadikan obat. Mereka langsung memborong semua dagangan Abdurrahman, bahkan dengan harga 10 kali lipat! 😲

Abdurrahman pun hanya bisa tertawa kecil dan berkata, “Allah tidak mengizinkan aku menjadi miskin.”

Kisah ini bukan cuma tentang dagang atau rezeki, tapi juga tentang niat. Abdurrahman gak ngotot jadi kaya, tapi juga gak pelit. Ia cuma ingin hidup ringan di dunia dan akhirat. Tapi Allah tahu lebih baik, dan tetap memberinya jalan rezeki dari arah yang tak disangka-sangka—bahkan lewat kurma busuk.

Zaman sekarang? Banyak juga yang ngalamin hal mirip. Kadang kita ngerasa punya sesuatu yang gak ada harganya, eh ternyata justru itu yang nolong di saat genting.

fokusnya bukan soal tips sukses—tetapi ini tentang bagaimana niat baik, kejujuran, dan ridha Allah bisa membawa hasil yang lebih dari sekadar rencana manusia. 

Wallahua'lambisshowab

Share:

RADIO DAKWAH

Recent Posts

Pages